Debaran satu malam...
Menyukarkan untukku melelapkan mata,
Keberanian yang sukar ditandingi,
Terlalu sukar untuk diterima olehku.
Bermacam-macam rasa hadir...
Rasa bimbang,gelisah,risau,takut...
Teruja,gembira,berdebar-debar...
Mengisi rasa yang bermukim dihati.
Saat pertama kali...
Memandang seraut wajah disayangi,
Hilang segala rasa yang terbendung,
Dirimu berada disisiku...
Kerinduan membeku mengalir laju.
Suasana yang tidak ku jangkakan...
Hadirnya dirimu disisiku,
Bagaikan mimpi menjadi nyata...
Hingga terasa sebak didada.
Kala kebisuan mengisi ruang...
Ku kuatkan diri agar tidak berterusan...
Getaran hati semakin bertingkah...
Salam perkenalan ku hulur untukmu.
Mungkin kerana sifat pemalu mu...
Diri ini hanya berbicara sendiri...
Memecah kesunyian menyusur perjalanan...
Terhenti kembara menyahut seruan-NYA.
Tika mentari terbit diufuknya...
Lenaku diusik sekuntum senyumanmu...
Sedingin suasana sesuci tatapan...
Titisan hujan menyapa salammu.
Lalu...ku ukir secebis senyuman...
Menyambung perjalanan yang terhenti,
Kebisuan bermukim...kini diisi olehmu,
Suasana suram kembali bercahaya.
Destinasi yang dituju membelah lautan,
Memberi ruang untuk saling menatapi...
Sifat pemalumu semakin terserlah,
Renungan tajamku membuat dirimu tersipu.
Antara rasa...lalu bicaramu...
Semakin mengisi tanpa silu,
Membuat diriku terpesona sirnamu,
Kutatapi matamu semakin mendalam kasihku.
Saat kita menjejaki ketenangan...
Dirimu bagaikan terpana dengan alam...
Keindahan panorama dengan deruan ombak,
Tampak rasa teruja untuk meneroka.
Namun apakan daya...
Diriku dilambung lautan,
Hanya mampu merebahkan diri...
Memberi ruang mengenali dirimu.
Kekelaman malam membangunkan ku...
Dari pembaringan untuk mengisi kegelisahan...
Kala itu kau memanjakan ku...
Membuat diri ini terpana dengan belaianmu.
Titisan halus berguguran...
Tetap memberi kita melahirkan rasa...
Diriku tetap ditemani olehmu...
Kala badai hatiku keresahan...
Didalam kesakitan dan kemuraman diriku...
Aku tidak mampu membiarkan...
Ku gagahi diri...
Membawa dirimu menjelajah keindahan alam.
Bersama meredah kedinginan hujan...
Terasa ada kedamaian ketika disisi...
Segalanya dapat ku penuhi untukmu...
Hanya inginkan kebahagiaan dirimu.
Agar kenangan dititip pulang...
Jelas ada keceriaan diwajahmu...
Beban digalas tidak kesampaian...
Tetapi memadai aku melunaskan janji...
Lalu ku genggam jari jemarimu...
Mencari kekuatan yang ditinggalkan,
Ada sendu yang tidak terluah...
Hanya tidak mampu mengubahnya...
Langkah lesu ku atur...
Menggenggam lara mengiringi kepulangan,
Segala bebanan ku tinggalkan,
Hanya dirimu menjadi keutamaan...
Kerana bahagiaku ada bersamamu.
NUKILAN
MYLOVELY@KASIHHATI
12HB DISEMBER 2011(01:20A.M)
No comments:
Post a Comment